Sejarah Komputer Generasi Keempat
Sejarah Komputer Generasi Keempat (4) – Sebelumnya Sejarah Komputer Generasi Ketiga (3), setelah Integrated Circuit tujuan pengembangan komputer menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan juga komponen-komponen elektrik lainnya.
Large Scale Integration (LSI) dapat menampung ratusan komponen dalam satu buah chip. Kemudian pada tahun 1980-an Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam satu buah chip tunggal.
Selanjutnya alat-alat tersebut dikembangkan lagi menjadi Ultra-Large Scale Integration (ULSI) yang dapat meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Sehingga dengan mampunya komponen elektronik ditampung menjadi ukuran yang lebih kecil maka ukuran dan juga harga komputer terdorong turun. Dengan kelebihan tersebut maka daya kerja, efisiensi dn juga kegunaan komputer menjadi meningkat. Kemajuan IC selanjutnya yaitu pada tahun 1971 Chip intel 4004 dibuat, dengan dibuatnya Chip ini maka komponen dari sebuah komputer (Central Processing Unit, Memory, dan juga kendali Input/Output) disimpan dalam chip kecil ini, yang pada sebelumnya IC (Integrated Circuit) ini dibuat untuk mengerjakan tugas tertentu yang lebih spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan juga kemudian di Program untuk memenuhi kebutuhan yang di inginkan. Tidak lama kemudian sejak kemajuan tersebut setiap alat rumahtangga misalnya : Televisi, Oven, Microwave dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.
Dengan perkembangan tersebut maka memungkinkan orang-orang sudah biasa untuk mengoprasikan komputer biasa. Pada pertengahan tahun 1970-an kemudian komputer ditwarkan kepada masyarakat umum oleh para perakitnya. komputer ini disebut juga minikomputer dijual satupaket dengan piranti lunak yang mudah untuk digunakan oleh kalangan masyarakat awam.
Program Word Processing dan Spreedsheet merupakan program yang banyak digunakan dan populer pada saat itu. Kemudian pada tahun 1980-an, video Game seperti Atari 2600 banyak menarik perhation konsumen pada komputer rumahan yang dapat di program dan juga lebih canggih.
Perkembangan Sejarah komputer generasi keempat/4 Selanjutnya pada tahun 1981, IBM memperkenalkan personal komputer (PC yang dapat digunakan di Rumah, Kantor, dan juga Sekolah. Sehingga jumlah pengunaaan PC melonjak nail dari yang tadinya hanya 2,2 juta pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta pada tahun 1982. Dan 10 tahun kemudian 56 juta PC digunakan. Perkembangan komputer terus berlanjut dengan ukuran yang lebih sederhana dan lebih kecil dari komputer yang biasa. (Dekstop Komputer) menjadi komputer yang dapat dengan mudah dibawa kemana-mana dan dapat dimasukan kedalam tas atau yang bisa disebut laptop. dan juga plamtop yaitu komputer yang dapat di pegang.
Perebutan pasar komputer terjadi antara IBM PC yang bersaing dengan Apple Macintosh.
Maccintosh menjadi populer karena grafis yang terdapat pada komputernya yang sementara pesaingnya masih menggunakan komputer yang berbasis teks, selain itu Macintosh juga mempopulerkan penggunaan mouse.
Dalam golongan komputer generasi keempat ini kita mengenal IBM compatible dengan pemakaian CPU : IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, pentium IV (Intel Produksi), kita juga mengenal AMD Athlon, dan komputer IBM 4341, DEC 10, STAR 1000, PUP 11 and APPLE II dsb adalah contoh komputer generasi keempat.
Karakteristik (Ciri-ciri) Komputer Generasi Keempat :
Komputer generasi keempat memiliki mikroprosesor berbasis sistem.
Komputer generasi ini adalah yang termurah di antara semua generasi komputer.
Kecepatan, akurasi dan keandalan komputer ditingkatkan dalam komputer generasi keempat.
Banyak bahasa tingkat tinggi yang dikembangkan dalam generasi keempat seperti COBOL, FORTRAN, BASIC, PASCAL dan Bahasa C.
Sebuah perbaikan lebih lanjut dari perangkat input / output dikembangkan.
Jaringan antara sistem dikembangkan.
Perkembangan komputer tidak hanya sampai pada generasi ini, dengan terus meningkatnya jumlah komputer yang digunakan komputer terus dikembangkan menjadi lebih sederhana dan juga komputer-komputer tersebut dapat berbagi pakai memori, piranti lunak, informasi bahkan saling berkomunikasi satu dengan yang lain dengan jaringan komputer. Dengan adanya jaringan ini maka komputer menjadi lebih mudah ketika saling membutuhkan dengan komputer lainnya.